Justin Bieber |
SYDNEY - Penyanyi remaja berwajah imut Justin Bieber gagal menghibur penggemarnya di Australia. Dikutip dari AFP, polisi setempat membatalkan pertunjukan gratis itu setelah melihat kerumunan penggemar yang membahayakan.
Bieber seharusnya dijadwalkan tampil membawakan tiga lagu di Sydney Harbour kemarin pukul enam pagi (26/4). Tapi, sehari sebelum pertunjukan, ribuan penggemar memadati sekitar lokasi. Mereka bermalam di tempat terbuka itu. Begitu padatnya kerumunan, tidak sedikit di antara mereka yang terluka akibat saling dorong dan kehabisan napas.
"Polisi memperkirakan ada sekitar 4.000 penggemar di tempat itu. Mereka sangat antusias. Jumlahnya jauh dari perkiraan," tulis kepolisian New South Wales dalam pernyataan yang dikeluarkan untuk pers.
"Mereka semua diminta untuk meninggalkan lokasi. Beberapa orang yang mengalami luka ringan dirawat saat itu juga," jelasnya.Bieber seharusnya dijadwalkan tampil membawakan tiga lagu di Sydney Harbour kemarin pukul enam pagi (26/4). Tapi, sehari sebelum pertunjukan, ribuan penggemar memadati sekitar lokasi. Mereka bermalam di tempat terbuka itu. Begitu padatnya kerumunan, tidak sedikit di antara mereka yang terluka akibat saling dorong dan kehabisan napas.
"Polisi memperkirakan ada sekitar 4.000 penggemar di tempat itu. Mereka sangat antusias. Jumlahnya jauh dari perkiraan," tulis kepolisian New South Wales dalam pernyataan yang dikeluarkan untuk pers.
Bieber lantas mengalihkan penampilannya dengan siaran langsung menyanyikan satu lagu di TV nasional, Channel 7. Penyanyi kelahiran Kanada, 16 tahun lalu, itu meminta maaf kepada penggemar yang sudah rela menunggunya.
"Saya sangat menyesalkan keadaan itu. Semua benar-benar di luar kontrol. Kami tidak ingin jumlah yang terluka bertambah," kata pelantun hit One Time dan Baby itu. (c7/ayi)